Viral: Dosen Non Muslim Universitas Kristen Hentikan Kuliah & Bagikan Makanan Saat Waktu Buka Puasa Tiba
Selasa, 14 Mei 2019
Viral: Dosen Non Muslim Universitas Kristen Hentikan Kuliah & Bagikan Makanan Saat Waktu Buka Puasa Tiba
Di tengah suasana politik yang sering panas dengan dibumbui sang info-gosip kepercayaan , ternyata masih ada orang yang mampu menaruh kesejukan menggunakan menunjukkan indahnya toleransi.
Beberapa hari lalu, viral unggahan foto seorang mahasiswa yang membagikan pengalamannya mengenai indahnya toleransi.
Andi Tri Wahyudi yg merupakan mahasiswa Universitas Kristen Maranatha, melalui Facebook dalam Jumat (10/5), menceritakan apa yang beliau alami pada kampusnya.
Ia menceritakan bahwa seorang dosen yg menaruh kuliah pada kelasnya mendadak menghentikan perkuliahan waktu saat berbuka tiba.
Dosennya memang sengaja menghentikan perkuliahan buat menaruh kesempatan pada mahasiswa muslim di kelasnya buat berbuka.
“Jadi hari ini, Jum’at 10 Mei 2019 aku terdapat kuliah pukul 17.00-19.30 pada Universitas Kristen Maranatha
Saat jam berbuka puasa datang, pak Rusli (dosen aku ) yang notabenenya bukan muslim dia tiba datang memberhentikan kuliah, dan memberikan ketika kepada mahasiswanya yang muslim buat berbuka,…” tulis Andi pada caption foto yang diunggahnya.
Selain menghentikan perkuliahan, dosen yg akrab disapa Pak Rusli itu juga membagikan makanan dan minuman buat berbuka puasa.
Makanan dan minuman itu pun diberikan bukan hanya pada mahasiswa yang berbuka saja.
Karena semua mahasiswa pada kelasnya mendapatkannya dari dosen bernama Rusli itu.
“Bukan hanya itu beliau pun menyiapkan & memberikan minuman & kuliner buat mahasiswa yang berpuasa. Dan saat ini, muslim dan tidak muslim kita sedang berbuka puasa beserta,” sambungnya.
Yang membuat Andi semakin mencicipi kesegaran toleransi dari dosennya adalah karena dia menyadari bahwa dirinya yang muslim sebenarnya adalah minoritas di kampus loka beliau berkuliah.
Menurutnya, dosen dan teman-temannya selalu memberikan toleransi & kebaikan.
“Saya di Kampus tergolong minoritas, tetapi sahabat teman & dosen sayapun menaruh toleransi & malah menaruh suatu kebaikan akbar pada aku .
Terimakasih Pak Rusli????” tulis Andi.
“Indahnya disparitas & saling bertoleransi” tulis Andi mengakhiri caption fotonya.
Foto yang diunggah pada 10 Mei 2019 itu pun viral dan kini terpantau sudah disukai oleh hampir 8 ribu orang.
Dan juga dibagikan oleh hampir lima ribu kali.
Selain itu, postingan Andi tersebut jua banjir komentar.
Terlihat komentar yang mengisi unggahan tersebut sebesar 1.4 Ribu.
Rata-rata komentar menyampaikan kekagumannya pada apa yg dilakukan sang dosen tersebut.
“Ini yang diperlukan pada Indonesia sekarang. Kalau kalian nggak mampu nemu orang yg bertoleransi seperti dia, jadilah keliru satu orang yg bertoleransi misalnya beliau. Kedamaian buat semua agama pada Indonesia,” komentar pemilik akun Vega Noer Trengganu.
Viral: Dosen Non Muslim Universitas Kristen Hentikan Kuliah & Bagikan Makanan Saat Waktu Buka Puasa Tiba
“Mantap, karena perbedaan agama bukan halangan,” tambah akun Angga Anggawk.
“Sejuk dan indah,” komentar Joni Prayoga.
“Indahnya toleransi & kebersamaan.. Semoga sebagai suri tauladan bagi yg lain,” tandas akun Mutiara Latief Huseng.
Tak sporadis pula yang mengungkapkan bahwa mereka juga mempunyai pengalaman serupa.
Sumber: suar.Grid.Id
Di tengah suasana politik yang sering panas dengan dibumbui sang info-gosip kepercayaan , ternyata masih ada orang yang mampu menaruh kesejukan menggunakan menunjukkan indahnya toleransi.
Beberapa hari lalu, viral unggahan foto seorang mahasiswa yang membagikan pengalamannya mengenai indahnya toleransi.
Andi Tri Wahyudi yg merupakan mahasiswa Universitas Kristen Maranatha, melalui Facebook dalam Jumat (10/5), menceritakan apa yang beliau alami pada kampusnya.
Ia menceritakan bahwa seorang dosen yg menaruh kuliah pada kelasnya mendadak menghentikan perkuliahan waktu saat berbuka tiba.
Dosennya memang sengaja menghentikan perkuliahan buat menaruh kesempatan pada mahasiswa muslim di kelasnya buat berbuka.
“Jadi hari ini, Jum’at 10 Mei 2019 aku terdapat kuliah pukul 17.00-19.30 pada Universitas Kristen Maranatha
Saat jam berbuka puasa datang, pak Rusli (dosen aku ) yang notabenenya bukan muslim dia tiba datang memberhentikan kuliah, dan memberikan ketika kepada mahasiswanya yang muslim buat berbuka,…” tulis Andi pada caption foto yang diunggahnya.
Selain menghentikan perkuliahan, dosen yg akrab disapa Pak Rusli itu juga membagikan makanan dan minuman buat berbuka puasa.
Makanan dan minuman itu pun diberikan bukan hanya pada mahasiswa yang berbuka saja.
Karena semua mahasiswa pada kelasnya mendapatkannya dari dosen bernama Rusli itu.
“Bukan hanya itu beliau pun menyiapkan & memberikan minuman & kuliner buat mahasiswa yang berpuasa. Dan saat ini, muslim dan tidak muslim kita sedang berbuka puasa beserta,” sambungnya.
Yang membuat Andi semakin mencicipi kesegaran toleransi dari dosennya adalah karena dia menyadari bahwa dirinya yang muslim sebenarnya adalah minoritas di kampus loka beliau berkuliah.
Menurutnya, dosen dan teman-temannya selalu memberikan toleransi & kebaikan.
“Saya di Kampus tergolong minoritas, tetapi sahabat teman & dosen sayapun menaruh toleransi & malah menaruh suatu kebaikan akbar pada aku .
Terimakasih Pak Rusli????” tulis Andi.
“Indahnya disparitas & saling bertoleransi” tulis Andi mengakhiri caption fotonya.
Foto yang diunggah pada 10 Mei 2019 itu pun viral dan kini terpantau sudah disukai oleh hampir 8 ribu orang.
Dan juga dibagikan oleh hampir lima ribu kali.
Selain itu, postingan Andi tersebut jua banjir komentar.
Terlihat komentar yang mengisi unggahan tersebut sebesar 1.4 Ribu.
Rata-rata komentar menyampaikan kekagumannya pada apa yg dilakukan sang dosen tersebut.
“Ini yang diperlukan pada Indonesia sekarang. Kalau kalian nggak mampu nemu orang yg bertoleransi seperti dia, jadilah keliru satu orang yg bertoleransi misalnya beliau. Kedamaian buat semua agama pada Indonesia,” komentar pemilik akun Vega Noer Trengganu.
Viral: Dosen Non Muslim Universitas Kristen Hentikan Kuliah & Bagikan Makanan Saat Waktu Buka Puasa Tiba
“Mantap, karena perbedaan agama bukan halangan,” tambah akun Angga Anggawk.
“Sejuk dan indah,” komentar Joni Prayoga.
“Indahnya toleransi & kebersamaan.. Semoga sebagai suri tauladan bagi yg lain,” tandas akun Mutiara Latief Huseng.
Tak sporadis pula yang mengungkapkan bahwa mereka juga mempunyai pengalaman serupa.
Sumber: suar.Grid.Id