Terbalik! Di Kampung Ini Wanita Gemuk Justru Dianggap yang Tercantik, Wanita Langsing Minder
Kamis, 14 Februari 2019
Secara umum wanita di dunia ini mengejar bentuk tubuh yang langsing supaya terlihat lebih menawan.
Oleh karena itu, beragam cara dan upaya dilakukan untuk menurunkan berat badan, supaya mereka bisa memiliki tubuh yang langsing.
Namun, berbeda dengan wanita desa ini.
Di mana wanita dengan berat berlebih atau obesitas justru dianggap sebagai keindahan.
Tak hanya itu, para pria juga lebih tertarik dengan wanita lokal, di mana mereka adalah wanita yang memiliki tubuh lebih gemuk.
Seperti dikutip dari Bastille Post, Rabu (6/2/2019), hal itu terungkap ketika acara Korea bernama Variaty Hunter mengunjungi desa di Phuket, Thailand.
Mereka menemukan bahwa, para wanita di desa ini sangat kaya dengan bobot berlebihnya.
Bahkan, setiap wanita memiliki bobot setidaknya 100 kilogram. Ini dilakukan agar mereka ingin terlihat cantik.
Menurut keterangan, para pria di desa ini berpikir bahwa wanita dengan bobot berlebih sangatlah cantik.
Selain itu, mereka berkeyakinan bisa mendapatkan kepuasan seksual, ketika memiliki pasangan wanita dengan tubuh obesitas.
Dalam sebuah keterangan ketika tim tersebut mendatangi salah satu rumah tangga.
Seorang wanita dengan berat 140 kilogram berbaring tidur untuk menunggu suaminya memasak untuknya.
Wanita hanya perlu bertanggung jawab untuk makan dan menjaga obesitasnya tetap terjaga.
Maka dari itu, setiap pagi mereka hanya makan dan kerja, sedangkan semua pekerjaan rumah tangga dilakukan oleh pria.
Selain itu, kebanggaan pria di sana adalah jika mereka dapat melayani istrinya dengan baik.
Meskipun juga sebagian wanita di desa ini ada yang bertubuh langsing, mereka mengatakan bahwa tidak punya pilihan selain menaikkan berat badan supaya populer.
Bahkan, beberapa pria di kampung tersebut mengatakan, wanita yang terlalu kurus tidak baik dan dia menyukai wanita dengan obesitas.
Oleh karena itulah, wanita dengan obesitas adalah daya tarik utama di kampung ini.
Wah, unik sekali bukan desa ini?
Sumber