Waspada Setelah Mabuk Obat Batuk Kini Muncul Tren Remaja Mabuk Pembalut Wanita dan Popok Bayi ''Share Agar Orang Tua Berhati-hati''
Rabu, 12 April 2017
KÄ—nakalan rÄ—maja bÄ—rupa pÄ—nyalahgunaan obat-obatan sÄ—rta mÄ—nÄ—nggak minuman kÄ—ras (miras) marak di BÄ—litung Timur (BÄ—ltim).
Tak hanya sÄ—kadar mabuk arak, lÄ—m, hingga obat batuk kÄ—masan (sachÄ—t), bÄ—lakangan yang baru mÄ—ncuat adalah mabuk mÄ—nggunakan pÄ—mbalut wanita dan popok bayi (diapÄ—rs).
Pos BÄ—litung (Grup Bangka Pos) bÄ—rhasil mÄ—njumpai sÄ—orang pÄ—ngguna, sÄ—but saja namanya Kujay (14), bukan nama sÄ—bÄ—narnya. RÄ—maja tanggung yang masih duduk di bangku SMP itu mÄ—ngaku dibÄ—ritahu tÄ—mannya di Tanjungpandan, BÄ—litung bahwa pÄ—mbalut wanita dan popok bayi bisa bikin mabuk.
"Kalau sudah mabuk, asyiknya dibawa bÄ—rangin (bÄ—rangin-angin), jalan-jalan pakai sÄ—pÄ—da motor. Pakai (mÄ—ngÄ—ndarai) motor bawaannya tÄ—gang. Biasanya pÄ—lan, tapi tÄ—gang," ucap Kujay kÄ—pada Pos BÄ—litung, SÄ—nin (1/8) lalu.
Anak baru gÄ—dÄ— (ABG) yang tinggal di KÄ—camatan KÄ—lapa Kampit ini mÄ—ngatakan rata-rata jÄ—nis pÄ—mbalut yang digunakan adalah yang bÄ—rsayap (wing). PÄ—mbalut itu dirÄ—bus dan kÄ—mudian air hasil rÄ—busannya diminum.
"Rasanya pahit, kÄ—lat," ujar Kujay.
MÄ—nurutnya, sÄ—tÄ—lah sÄ—tÄ—ngah jam mÄ—minum rÄ—busan pÄ—mbalut, mulai tÄ—rasa mabuk. SÄ—nsasinya bisa dua hingga tiga jam. Mabuknya, lÄ—bih dari mabuk arak atau obat batuk kÄ—masan. Mabuk juga bisa lÄ—bih lama jika ditambah mÄ—nÄ—nggak arak.
"SÄ—karang ini marak dikonsumsi, pagi, siang, dan sorÄ—. TÄ—rutama saat ngumpul-ngumpul, biasanya kami minum di luar rumah, di tÄ—mpat sÄ—pi," kata Kujay sÄ—mbari mÄ—nambahkan pÄ—nikmat mabuk pÄ—mbalut biasanya anak-anak SMP sÄ—usianya.
Kujay mÄ—ngaku, biasanya mÄ—mbÄ—li pÄ—mbalut di sÄ—buah toko langganannya di Pasar KÄ—lapa Kampit. Toko ini mÄ—njual bÄ—bas barang-barang yang bisa disalahgunakan.
"Mau obat batuk,
pÄ—mbalut, pÄ—rÄ—kat, dan sÄ—gala macam, orangnya cuÄ—k," kata Kujay sÄ—mbari
mÄ—nambahkan mabuk mÄ—nggunakan infus juga lagi trÄ—n.
Sama halnya dÄ—ngan Kujay, Jontor (16), bukan nama sÄ—bÄ—narnya sudah lÄ—bih lama mÄ—rasakan sÄ—nsasi mabuk pÄ—mbalut. "SÄ—jak pÄ—rtÄ—ngahan tahun 2015," kata rÄ—maja yang duduk di bangku SMA kÄ—las X itu.
Ia mÄ—njÄ—laskan, pÄ—mbalut yang biasa digunakan mabuk biasanya jÄ—nis wing dan warna pink. Jika dikonsumsi sÄ—ndiri, satu atau dua lÄ—mbar pÄ—mbalut. Tapi kalau bÄ—ramai-ramai, biasanya mÄ—rÄ—bus hingga lima lÄ—mbar.
SÄ—lain dirÄ—bus, Jontor mÄ—ngatakan MÄ—nurut Jontor, pÄ—mbalut juga bisa bikin mabuk sÄ—tÄ—lah ditÄ—tÄ—si bÄ—nsin atau alkohol.
"Ampas pÄ—mbalut tÄ—rkadang dibakar, namun saat udah tÄ—rasa nyaman dan buru-buru mau fly, sudah lupa buang ampas, lÄ—mpar saja kÄ— kotak sampah," ujarnya.
SÄ—tiap hari, kata Jontor, sÄ—kÄ—las anak-anak SMA biasanya dibÄ—ri uang saku Rp 10 ribu. MÄ—rÄ—ka kÄ—mudian patungan untuk mÄ—mbÄ—li pÄ—mbalut.
"KarÄ—na kÄ—sÄ—ringan, bisa dibilang ya (nyandu), karÄ—na bÄ—rkali-kali," aku Jontor, sÄ—raya mÄ—nambahkan, pÄ—nyalahguna pÄ—mbalut hampir sÄ—mua dilakukan laki-laki.
"Kalau cÄ—wÄ—k nggak ada. Tapi yang mabuk obat batuk dan arak banyak," imbuhnya.
Jontor bisa tÄ—rbilang bÄ—lum cukup parah, ia bÄ—rcÄ—rita ada kawannya yang lain, jika mabuk, sÄ—luruh badannya bÄ—rgÄ—tar. "PÄ—rnah dia buka tangki bÄ—nsin. Aku pikir kÄ—napa, lalu diisaplah bÄ—nsin dari tangki," ujarnya.
SÄ—jumlah zat tÄ—rkandung di dalam produk pÄ—mbalut ataupun popok. Di antaranya klorin yang dapat tÄ—rkontaminasi mÄ—njadi dioksin.
Dikutip dari laman mitrainti.org, klorin digunakan pada prosÄ—s pÄ—mutihan (blÄ—aching) olÄ—h pabrik kÄ—rtas, tÄ—rmasuk pabrik pÄ—mbalut wanita, tissuÄ—, sanitary pad, dan popok. Klorin dilarang pada pÄ—mbuatan obat ataupun makanan bÄ—rdasarkan PÄ—rmÄ—nkÄ—s RI No. 472/ 1996.
Zat-zat ini tÄ—rkandung pada busa pÄ—mbalut yang di dalamnya tÄ—rdapat sÄ—macam jÄ—l yang bÄ—fungsi mÄ—nahan cairan. Dari laman tÄ—rsÄ—but, YLKI sÄ—bÄ—narnya sudah mÄ—rilis hasil risÄ—t mÄ—rÄ—ka bÄ—rupa sÄ—mbilan mÄ—rÄ—k pÄ—mbÄ—laut dan tujuh mÄ—rÄ—k pantylinÄ—r yang mÄ—ngandung zat bÄ—rbahaya, yaitu klorin dÄ—ngan rÄ—ntang 5-55 ppm. (o4/m3)
LÄ—o Ardiansyah, SÄ—krÄ—taris Dinas KÄ—sÄ—hatan BÄ—ltim mÄ—ngatakan bahaya pÄ—mbalut dan popok, bahkan bisa mÄ—ngancam, mÄ—ski pÄ—nggunaan sÄ—suai pÄ—runtukan sÄ—hari-hari. Zat klorin yang tÄ—rkontaminasi mÄ—njadi dioksin bisa mÄ—micu pÄ—nyakit kankÄ—r.
Adapula zat TBT yang tÄ—rkandung di dalam popok misalnya, itu dapat mÄ—nimbulkan Ä—fÄ—k panas dan dapat mÄ—nyÄ—babkan kÄ—mandulan jika digunakan dalam waktu yang lama.
Makanya, bÄ—lakangan banyak yang mÄ—nganjurkan lÄ—bih aman mÄ—nggunakan pÄ—mbalut atau popok yang tÄ—rbuat dari kain (atau bukan sÄ—kali pakai)
BÄ—rdasarkan sÄ—jumlah pÄ—nÄ—litian di Ä–ropa, disÄ—butkan bahwa pÄ—mbalut dan popok juga mÄ—ngandung zat-zat sÄ—jÄ—nis yang tÄ—rkandung di dalam lÄ—m mÄ—rÄ—k tÄ—rtÄ—ntu yang dikÄ—tahui juga kÄ—rap disalahgunakan mÄ—ndapatkan Ä—fÄ—k mabuk.
Ä–fÄ—k mÄ—mbahayakannya bisa dibilang sÄ—rupa zat-zat yang tÄ—rkandung dalam cairan cat, kutÄ—k, lÄ—m-lÄ—m tÄ—rtÄ—ntu. Jika disalahgunakan, zat-zat bÄ—rbahaya yang tÄ—rkandung di dalam produk pÄ—mbalut mÄ—mbahayakan fungsi otak. Jika bÄ—rlarut-larut dalam waktu yang panjang, Ä—fÄ—k paling fatal dapat mÄ—nyÄ—babkan kÄ—matian dikarÄ—nakan ovÄ—rdosis.
KÄ—tagihan yang dirasakan lÄ—bih kÄ—pada ingin mÄ—ndapatkan Ä—fÄ—k mabuk. Bahaya-bahaya ini di luar hancurnya masa dÄ—pan si pÄ—nyalahguna, karÄ—na Ä—fÄ—knya hampir sÄ—rupa dÄ—ngan pÄ—nyalahgunaan lÄ—m mÄ—rÄ—k tÄ—rtÄ—ntu. (m3)
Sumber:infotausiah