Arti Warna Darah Haid Bagi Kesehatan Wanita

 Untukmengetahui kondisi kesehatan rahim bisa dicek dengan memastikan siklus datang bulan yang tepat waktu. Namun bisa juga dari melihat warna darah haid yang berkaitan dengan hormon yang ada di seluruh tubuh. Hal inilah yang membuat warna darah haid bisa memiliki arti khusus untuk melihat kondisi kesehatan.

Haid bisa dijadikan sebagai tanda vital dalam menentukan kondisi kesehatan seseorang. Beberapa di antaranya yakni tekanan darah, denyut nadi, dan suhu tubuh. Dihimpun dari berbagai sumber, berikut ini adalah arti warna darah haid yang wajib wanita ketahui:

Merah muda

Darah haid yang berwarna merah muda menandakan kadar esterogen dalam tubuh rendah. Tidak hanya berdampak pada siklus haid saja, warna darah merah muda ini juga bisa memicu risiko osteoporosis. 

Darah yang berwarna merah muda bisa terjadi saat siklus haid lebih singkat atau saat haid lebih sedikit dari biasanya. Stres, giat berolahraga, atau mengalami perubahan berat badan yang drastis adalah faktor-faktor yang dapat menjadi alasannya. Jika setiap bulan siklus haid pendek, itu bisa berarti bahwa kekurangan asupan vitamin.

Kemungkinan lain dari darah haid yang berwarna merah muda adalah kurangnya nutrisi, polycystic ovary syndrome (PCOS), atau perimenopause (saat ovarium mulai memproduksi estrogen lebih sedikit untuk persiapan menopause).

Saran: Konsumsi banyak makanan yang mengandung protein seperti yoghurt dan kacang almond untuk mengatasinya. Atur pola olahraga yang tepat jangan berlebihan namun juga tidak kurang bergerak.

Merah pudar berair

Warna merah pudar menunjukkan bahwa tubuh sedang kekurangan nutrisi. Sedangkan jika darah haid tersebut memiliki tekstur berair maka kemungkinan mengalami anemia atau kekurangan zat besi. 

Saran: Pilih asupan makanan dengan gizi seimbang dan kaya zat besi. Jika pembalut yang digunakan terasa penuh akibat aliran darah yang deras kurang dari satu jam, maka harus mengonsumsi suplemen penambah darah untuk menghindari anemia. Perhatikan juga siklus haid, bila selama dua atau lebih warna haid terus menerus seperti ini, segera konsultasi dengan dokter.

Coklat tua

Saat kadar progesteron dalam rahim rendah, maka darah haid akan berwarna coklat karena darah membutuhkan waktu lebih lama untuk keluar dari tubuh. Sebenarnya hal ini normal dialami oleh wanita terutama bagi yang siklus haidnya tidak teratur, warna haid coklat tua ini memang sering dialami. 

Saran: Konsumsi makanan yang kaya akan vitamin B dan juga telur untuk meningkatkan kadar progesteron.

Merah stroberi

Jika darah haid berwarna merah dan memiliki tekstur agak bergumpal seperti selai stroberi, ini menandakan adanya ketidakseimbangan hormon progesteron dan esterogen. Perlu diwaspadai bila gumpalan darah cukup besar. Karena tandanya ketidakseimbangan hormon memerlukan penanganan yang serius. 

Saran: Kurangi konsumsi produk susu, kedelai dan gula. Akan lebih baik jika langsung konsultasi dengan dokter kandungan.

Merah tua Cranberry

Darah haid berwarna merah tua atau seperti warna buah cranberry artinya siklus haid sehat dan teratur, semua organ bekerja dengan baik, hormon esterogen dan progesteron juga seimbang. Warna ini biasanya bisa terlihat setelah dua hari pertama datang bulan. Setelahnya, warna darah haid akan semakin cerah dengan tekstur yang licin mirip agar-agar, artinya darah kotor bercampur dengan lendir serviks.

Warna merah terang artinya darah segar dari jaringan lapisan dinding rahim sedang terkikis. Namun jika selalu mengalami kram yang cukup parah atau rasa perih yang intens sehingga tidak bisa menjalani aktivitas sehari-hari, sebaiknya kunjungi ginekolog untuk mengeceknya.

Merah Gelap

Semakin lama darah haid tersimpan dalam rahim, semakin gelap warnanya saat keluar. Saat bangun di pagi hari atau saat blood flow warna merah gelap ini akan sering terlihat. Warna tersebut juga dapat menunjukkan bahwa terkikisnya jaringan lapisan dinding rahim telah berkurang dan menjadi pertanda bahwa siklus haid sudah mau selesai.

Biru atau ungu

Haid berwarna biru atau ungu sebenarnya tidak berbahaya. Sedikit warna biru atau ungu akan terlihat saat darah sudah bergumpal. Bila Miss V mengeluarkan darah biru atau ungu, artinya tubuh sedang menampung hormon estrogen berlebihan.

Saran: Tambahkan serat pada makanan agar warna haid kembali normal.

Warna oranye dan abu-abu agak hitam

Umumnya, darah haid yang berwarna oranye ini tercampur dengan cairan dari leher rahim. Jika kondisi ini berlangsung lama, maka harus berhati-hati karena bisa saja menjadi tanda dari indikasi infeksi leher rahim. Sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter.

Sementara, jika darah haid dengan warna keabu-abuan agak hitam, maka segera konsultasikan dengan dokter karena bisa jadi terkena infeksi rahim. Pada wanita hamil, kondisi ini bisa jadi pertanda keguguran yang harus diwaspadai.

Jingga

Tidak masalah bila warna darah haid ada sedikit warna jingga asalkan baunya biasa saja. Namun jika tekstur dan bau darah haid aneh, kondisi tersebut bisa mengindikasikan penyakit menular seksual (STD/STI). Segera kunjungi dokter.

Apapun masalah kesehatan apabila menunjukkan tanda-tanda tidak sehat, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter. Termasuk juga untuk masalah kewanitaan, tidak perlu malu untuk segera bicara dengan dokter spesialis kandungan yang tepat agar cepat memperoleh penangangan bila memang diperlukan.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel