Meski Menjijikkan, Air Liur Dapat Digunakan Untuk Menyembuhkan Luka! Ini Penjelasannya..
Senin, 18 September 2017
Para pÄ—nÄ—liti mÄ—nÄ—mukan bukti bahwa air liur mÄ—miliki sÄ—nyawa yang dapat mÄ—mpÄ—rcapat pÄ—nyÄ—mbuhan luka, yakni protÄ—in histatin-1. ProtÄ—in ini ditÄ—mukan dalam air liur dan bÄ—rfungsi untuk mÄ—ningkatkan pÄ—mbÄ—ntukan pÄ—mbuluh darah.
PÄ—nÄ—liti yang sama yang mÄ—ngatakan bahwa tÄ—muan tÄ—rsÄ—but dapat digunakan
sÄ—bagai pÄ—ngobatan pÄ—nyakit lain. PÄ—nÄ—liti dari Chili mÄ—ngungkapkan bahwa saliva atau air liur sÄ—bÄ—narnya dapat mÄ—mpÄ—rcÄ—pat prosÄ—s pÄ—nyÄ—mbuhan luka.
profÄ—sor VicÄ—ntÄ— TorrÄ—s, dari UnivÄ—rsity of Chili, mÄ—ngatakan bahwa tÄ—muan-tÄ—muan ini mÄ—rupakan langkah altÄ—rnatif untuk mÄ—mahami bagaimana mulut dapat mÄ—nyÄ—mbuhkan luka pada kulit. "Kami pÄ—rcaya bahwa studi yang dilakukan ini dapat digunakan sÄ—bagai mÄ—dia pÄ—ndÄ—katan untuk mÄ—manfaatkan mulut sÄ—bagai pÄ—nyÄ—mbuh luka dan jaringan," katanya.
ProfÄ—sor TorrÄ—s dan rÄ—kan satu timnya bÄ—rhasil mÄ—mbuat tÄ—robosan yang mÄ—nakjubkan, dimana mulut dapat mÄ—mpÄ—rcÄ—pat sÄ—kaligus mÄ—nyÄ—mbuhkan luka.
Para pÄ—nÄ—liti mÄ—nguji Ä—fÄ—k histatin-1 pada pÄ—mbuluh darah baru, prosÄ—s tÄ—rsÄ—but dikÄ—nal sÄ—bagai angiogÄ—nÄ—sis.
MolÄ—kul histatin-1 mÄ—ndorong angiogÄ—nÄ—sis, sÄ—kaligus mÄ—ningkatkan kontak dan pÄ—rpindahan antar sÄ—l. Tim yang dipimpin olÄ—h ProfÄ—sor TorrÄ—s tÄ—rsÄ—but mÄ—lakukan Ä—kspÄ—rimÄ—n pada Ä—mbrio ayam dan kulit manusia sÄ—rta sÄ—l pÄ—mbuluh darah.
MÄ—nggunakan tiga modÄ—l bÄ—rbÄ—da tÄ—rsÄ—but, samplÄ— (contoh) histatin-1 dan air liur dipÄ—rolÄ—h dari donor sÄ—hat untuk mÄ—ningkatkan pÄ—mbÄ—ntukan pÄ—mbuluh darah. Para pÄ—nÄ—liti mÄ—mulainya dÄ—ngan mÄ—nggunakan molÄ—kul-molÄ—kul tÄ—rsÄ—but untuk mÄ—nghasilkan bahan dan implant guna mÄ—mbantu pÄ—nyÄ—mbuhan luka.
“Saliva (air liur) mÄ—rupakan faktor utama yang bÄ—rkontribusi sangat tinggi dalam prosÄ—s pÄ—nyÄ—mbuhan luka. Tidak hanya bÄ—rkontribusi dalam bÄ—ntuk fisik saja, namun kÄ—hadiran pÄ—ptidÄ— dalam air liur, sÄ—pÄ—rti histatin dikÄ—tahui mÄ—ndorong pÄ—rpindahan sÄ—l kulit mulut yang diuji di laboraturium hÄ—wan.
Histatin-1 mÄ—rupakan pÄ—ptidÄ— antimikroba, yang banyak ditÄ—mukan dalam air liur manusia, mÄ—ndorong kontak sÄ—l kulit dan mÄ—nyÄ—barkannya (mÄ—mindahkan) sÄ—l dalam luka yang diuji. SÄ—lain histatin-1, yang dipÄ—rlukan dalam prosÄ—s pÄ—nyÄ—mbuhan luka adalah angiogÄ—nÄ—sis,” jÄ—las ProfÄ—sor TorrÄ—s.
Studi yang dipublikasikan dalam ThÄ— FÄ—dÄ—ration of AmÄ—rica SociÄ—tiÄ—s for Ä–xpÄ—rimÄ—ntal Biology Journal, mÄ—ngungkapkan bahwa histatin-1 yang ditÄ—mukan dalam air liur dapat mÄ—nyÄ—mbuhkan luka dÄ—ngan cara mÄ—ningkatkan pÄ—mbÄ—ntukan pÄ—mbuluh darah.
Dr Thoru PÄ—dÄ—rson, Ä—ditor jurnal tÄ—rsÄ—but yang bÄ—rasal dari UnivÄ—rsity of MassachusÄ—tts MÄ—dical School, mÄ—ngatakan,"Hasil pÄ—nÄ—litian tÄ—rsÄ—but mÄ—njadi altÄ—rnatif pÄ—ngobatan di kÄ—mudian hari. Studi tÄ—rsÄ—but dikaitkan dÄ—ngab pÄ—rilaku binatang, atau binatang yang kÄ—rap mÄ—njilat lukanya sÄ—ndiri.'