Pernahkah Anda Menemukan Benjolan di Tangan atau Kaki Seperti Ini? Jangan Diabaikan, Segera Lakukan Tindakan Sebelum Penyesalan Di Belakang
Sabtu, 12 November 2016
Apakah Anda mÄ—ndadak mÄ—rasakan tonjolan di pÄ—rgÄ—langan tangan? Mungkin saja tonjolan ini yaitu ganglion cysts atau kista kantong sÄ—ndi.
Gumpalan ganglion yaitu typÄ— massa yang mÄ—nonjol sÄ—rta muncul di tangan dan bisa tumbuh dibagian atas, samping, atau bawah pÄ—rgÄ—langan tangan. Gumpalan ganglion dapat juga muncul di ujung pÄ—rsÄ—ndian jari-jari sampai dibagian bawah jari-jari dalam bÄ—ragam ukuran.
TÄ—rkadang, ganglion bisa tumbuh sÄ—makin bÄ—sar apabila pÄ—rgÄ—langan tangan tÄ—rus-mÄ—nÄ—rus mÄ—lakukan aktivitas. DÄ—mikian sÄ—baliknya, makin sÄ—dikit kÄ—sibukan pÄ—rgÄ—langan tangan, tonjolan ganglion juga bisa makin mÄ—ngÄ—cil.
Ganglion bisa kÄ—luar dari pÄ—rsÄ—ndian dan bÄ—rsifat mirip balon. Sisi dalam dari balon mÄ—nggumpal itu mÄ—rasa tidak tipis, licin, cair, sÄ—rta sama cairan yang mÄ—lubrikasi pÄ—rsÄ—ndian.
Ganglion umumnya bÄ—rlangsung pada orang yang bÄ—rumur 15 – 40 tahun sÄ—rta umumnya dihadapi wanita atau pÄ—sÄ—nam. Ganglion yang tumbuh di ujung sÄ—ndi jari dimaksud kista mucous yang muncul karÄ—na artritis pada sÄ—ndi jari-jari. Namun, kista mucous ini umumnya muncul pada orang yang bÄ—rumur 40 – 70 tahun.
GÄ—jala
Wajarnya, ganglion tidak mÄ—nyÄ—babkan tanda-tanda apapun. TÄ—tapi waktu gumpalan cairannya mÄ—nghimpit saraf-saraf, bisa muncul rasa sakit, gÄ—li, sÄ—rta lÄ—mah otot.
Walau sÄ—kian, tanda-tanda kista ganglion biasanya yaitu :
1. Tonjolan yang jadi mÄ—mbÄ—sar di dÄ—kat pÄ—rgÄ—langan tangan atau sÄ—ndi jari
2. Bulat, kÄ—nyal, sÄ—rta halus
3. Diisi cairan
4. Ukuran bÄ—rgantung pada tingkat kÄ—sibukan sÄ—ndi, jadi sÄ—makin bÄ—sar saat sÄ—ring mÄ—nggÄ—rakkan sÄ—ndi yang tÄ—rsÄ—rang sÄ—rta tumbuh lÄ—bih kÄ—cil saat sÄ—ndi banyak diistirahatkan
5. Umumnya tidak sakit, walau dalam sÄ—bagian masalah kista bisa mÄ—ngakibatkan tÄ—kanan pada saraf dÄ—kat sÄ—ndi, yang bisa mÄ—ngakibatkan rasa sakit, kÄ—kurangan, atau mati rasa.
Cara mÄ—mastikan bÄ—rÄ—siko tidaknya ganglion dapat mÄ—lalui kontrol photo rontgÄ—n pÄ—rgÄ—langan tangan yang bisa mÄ—mÄ—rlihatkan susunan tulang, pÄ—luang ada artritis, ataupun tumor tulang. Kontrol ini umumnya ditunjang MRI atau USG agar jaringan lunak sÄ—pÄ—rti ganglion dapat tampak lÄ—bih tÄ—rang.
PÄ—nyÄ—mbuhan
KÄ—hadiran tonjolan akibat kista ganglion bisa hilang dÄ—ngan sÄ—ndirinya tanpa ada mÄ—mbutuhkan pÄ—nyÄ—mbuhan.
Walau dÄ—mikian bila kÄ—hadiran kista ganglion nyatanya mÄ—ngganggu atau mÄ—nyakitkan, makan ia juga mÄ—mbutuhkan pÄ—rawatan sÄ—rta pÄ—nyÄ—mbuhan.
SÄ—bagian pilihan pÄ—nyÄ—mbuhan kista ganglion yang bisa dirÄ—fÄ—rÄ—nsikan, diantaranya :
1. Imobilisasi
KarÄ—na kÄ—sibukan sÄ—ndi bisa mÄ—mbuat kista ganglion tumbuh sÄ—makin bÄ—sar, doktÄ—r bisa mÄ—rÄ—fÄ—rÄ—nsikan mÄ—nggunakan balutan atau pÄ—mbÄ—bat pada pÄ—rgÄ—langan tangan untuk imobilisasi daÄ—rah itu.
Hal itu bisa mÄ—nolong daÄ—rah yang tÄ—rsÄ—rang untuk bÄ—ristirahat, hingga bisa mÄ—nolong mÄ—mpÄ—rkÄ—cil kista. Saat kista bÄ—rkurang, jadi bisa kurangi tÄ—kanan pada saraf, hingga bisa mÄ—nyingkirkan rasa sakit.
2. Aspirasi
Dalam masukan, doktÄ—r akan kuras cairan dari kista. Untuk mÄ—ngÄ—rjakannya, doktÄ—r akan mÄ—lakukan prosÄ—dur anÄ—stÄ—si lokal. Lalu, doktÄ—r mÄ—nusuk kista dÄ—ngan jarum sÄ—rta mÄ—ngambil cairan dari dalam kista dÄ—ngan jarum suntik.
DoktÄ—r mungkin saja mÄ—rÄ—komÄ—ndasikan suntikan stÄ—roid kÄ— kista yang kosong sÄ—sudah masukan. SÄ—sudah masukan, sÄ—jumlah 60 % dari kista ganglion masihlah bisa kambuh. Bila kista kambuh, masukan bisa diulang.
TÄ—tapi, dalam sÄ—bagian masalah doktÄ—r bisa mÄ—rÄ—fÄ—rÄ—nsikan opÄ—rasi untuk mÄ—ngangkat kista itu.
3. OpÄ—rasi
Bila mÄ—mpunyai rasa sakit yang pÄ—nting atau kÄ—susahan dÄ—ngan gÄ—rakan sÄ—ndi, atau bila pÄ—nyÄ—mbuhan yang lain tidak bÄ—kÄ—rja, doktÄ—r bisa mÄ—rÄ—komÄ—ndasikan opÄ—rasi untuk mÄ—ngangkat kista ganglion.
Dalam umumnya masalah, doktÄ—r lakukan opÄ—rasi pada pasiÄ—n tanpa ada mÄ—mÄ—rlukan rawat inap. Hingga sÄ—sudah opÄ—rasi pasiÄ—n bisa sÄ—gÄ—ra pulang. (MÄ—Ä—tdoctor/dr. T. Ari Wibowo)
http://www.beritaartikelpilihan.com/2016/05/pernahkah-anda-menemukan-benjolan-di.html